Ciri Ciri Kanker Serviks
Kanker Serviks adalah kanker paling umum ketiga dari sistem reproduksi wanita. Ini diklasifikasikan sebagai pra-invasif atau invasif. Kanker pra-invasif berkisar dari displasia serviks minimal, di mana sepertiga bagian bawah epitel berisi sel abnormal, ke karsinoma in situ, di mana ketebalan epitel penuh mengandung sel-sel yang tidak normal. Jika tidak diobati mungkin berkembang menjadi kanker serviks invasif, tergantung pada bentuknya. Pada penyakit invasif, sel kanker menembus membran basal dan dapat menyebar langsung ke struktur panggul bersebelahan atau menyebar ke tempat yang jauh melalui rute limfatik. Dalam kebanyakan kasus, tipe histologis adalah karsinoma sel skuamosa, yang bervariasi dari sel yang terdiferensiasi dengan baik menjadi sel spindle yang sangat anaplastik.
Dalam sebuah survei di A.S., ditemukan bahwa 40% wanita di negara tersebut memiliki petunjuk atau beberapa jenis gagasan tentang HPV (human papilloma virus). Sisanya tidak tahu apa-apa. Situasi ini sangat memprihatinkan. Kanker adalah istilah yang kebanyakan orang kenal. Tapi, bagaimana virus yang ditularkan melalui kontak seksual bertanggung jawab atas kanker masih belum diketahui. Terutama wanita harus lebih sadar dan amati hati-hati karena berisiko tinggi, saat membicarakan kanker. Kanker serviks adalah salah satu hasil buruk penyakit menular seksual.
Kanker serviks adalah penyakit yang menyerang wanita dari kelompok usia 9- 26 terutama. Ini dimulai dengan menginfeksi jaringan epitel skuamosa pada serviks genital wanita betina. Dalam bentuknya yang ekstrem, tubuhnya menjadi sangat besar sehingga menghalangi segmen rahim bawah. Lesi mengambil bentuk besar. Tidak seperti penyakit menular seksual lainnya, kanker serviks dapat disebabkan karena banyak faktor lainnya. Merokok menjadi salah satu faktor lainnya, sifat karsinogenik tembakau dapat mempercepat pembentukan kanker di daerah serviks pada wanita. Nutrisi di kalangan wanita memainkan peran penting dalam pencegahan kanker.
Konsumsi beberapa sayur dan buah bisa melemahkan faktor-faktor yang mempengaruhi penyakit. Kurangnya vitamin A bisa memicu kemungkinan displasia serviks. Namun, Vitamin A tidak berperan dalam mengurangi kemungkinan terinfeksi HPV. Vitamin C (asam askorbat), vitamin E (tokoferol), asam folat, karotenoid dan CoQ10 di sisi lain mengurangi kemungkinan terinfeksi oleh virus papiloma manusia.
Meski kurang berbahaya dibanding kanker endometrium dan kanker ovarium, kanker ini tetap merupakan kanker paling berbahaya ke-5 pada wanita dan kanker paling berbahaya ke-8 di A.S. Pada tahun 2005 Australia memamerkan 734 kasus kanker serviks. Di Inggris, ini dianggap sebagai penyakit paling berbahaya bagi bangsa ke-12.
Dilihat dari skenario awal, kanker serviks merupakan penyakit yang biasanya menjadi korban para pekerja seks. Kanker serviks sebelumnya menyebar meski kontak seksual utamanya. Itu adalah sesuatu yang sangat langka di antara orang-orang yang mempraktikkan selibat. Karena ditularkan secara seksual, ternyata mempengaruhi wanita yang menikah dengan pria yang istri pertamanya meninggal karena kanker serviks. Setelah menemukan hubungan antara RPV (virus papiloma Rabbit) dan kanker kulit pada kelinci, pertama kali diduga bahwa agen yang ditransmisikan secara seksual, bertanggung jawab atas kanker serviks pada wanita. Penemuan ini dibuat pada tahun 1935. Tidak sebelum tahun 1980, virus papiloma manusia mendapat perhatian.
Metode terbaik dan paling aman untuk mencegah kanker serviks adalah hindari konsumsi makanan karsinogenik dan pantang berhubungan seksual saat kehidupan seksual pasangan Anda sebelumnya tidak diketahui.
0 Response to "Ciri Ciri Kanker Serviks"
Posting Komentar